Senin, 02 November 2009

Di Balik Hitam Awan Terbujur

puspa prasasti aji
Mungkin saja satu cerita
telah ditorehkan
dari langit yang merona bara
dari lorong hati manusia
yang tiada pernah tengadah ke langit

Padahal di balik langit
telah dipersembahkan tirai putih
berhias mutiara hijau susun tujuh
ada kalanya engkau perlu torehkan wajahmu
ke arah langit putih itu
untuk dijadikan tambatan hati
untuk kehidupan yang tenang
berenda kelambu penganten baru

sejukan hatimu hai manusia
semayamkan segl gundah
dalam pelukan yang terjaga di langit.

(Pondok Sastra HASTI Semarang)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar